Merti Wayang Beber Sekartaji

Administrator 10 Juni 2025 14:13:29 WIB

Suasana penuh makna menyelimuti halaman Museum Wayang Beber Sekartaji, Dusun Kanutan, Sumbermulyo, saat masyarakat berkumpul dalam peringatan Hari Lahir Pancasila, Sabtu (1/6). Dengan mengusung tema “Pancasila Sri Bhairawa”, acara ini mengajak masyarakat untuk merenungkan nilai-nilai pengorbanan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Tema “Sri Bhairawa” diambil dari figur simbolik dalam tradisi Nusantara yang menggambarkan kekuatan, keberanian, dan kesediaan berkorban demi keseimbangan dan kemaslahatan. Dalam konteks Pancasila, nilai ini diterjemahkan sebagai kerelaan menanggalkan ego pribadi demi kebaikan bersama—sebuah prinsip yang sangat relevan di masa kini.

Kurator museum, Indra Suroinggeno, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, tapi juga falsafah hidup yang menuntun kita untuk berpikir kolektif dan bertindak rela berkorban, seperti sosok Bhairawa dalam cerita.
“Di tengah individualisme modern, kita diajak kembali pada semangat berbagi dan gotong royong,” ujarnya

Acara dibuka dengan pembacaan teks Pancasila dan menyanyikan lagu Garuda Pancasila secara bersama-sama, dan pembacaan puisi oleh anak-anak di padukuhan Kanutan. Acara dilanjutkan dengan pertunjukan Wayang Beber bertema Bhairawa, yang menggambarkan tokoh Sutasoma, raja bijak yang rela meninggalkan ambisi pribadinya demi menyelamatkan rakyat. Setelah pagelaran wayang berakhir, segera disusul dengan ritus doa bersama dan nglaras tembang mocopat. Akhir acara ditandai dengan kirab budaya mengarak artefak berciri Garuda mengelilingi kompleks museum Sekartaji dan kembul bujana. 

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License