Penanganan Anak Lambat Bicara Buka Potensi Keaksaraan

Administrator 07 Oktober 2024 08:44:58 WIB

Sebagai rangkaian dari pelatihan dan seminar literasi, TBM Luru Ilmu mengadakan Seminar tentang Literasi sejak Usia Dini. Seminar ini menghadirkan Sulastri, S.Pd AUD, seorang penulis dan guru PAUD. Menurut beliau, keaksaraan memang penting sejak usia dini, tapi lebih penting lagi mengajak anak berkomunikasi secara efektif.

Dari hasil diskusi para peserta, penanganan anak lambat bicara (speech delay) memerlukan pendekatan yang komprehensif dan disesuaikan dengan kebutuhan setiap anak. Langkah pertama yang penting adalah melakukan evaluasi dari tenaga profesional, seperti dokter anak, terapis bicara, atau psikolog anak, untuk menilai sejauh mana keterlambatan bicara tersebut dan apa penyebab yang mendasarinya. Setelah itu, terapi wicara biasanya menjadi salah satu intervensi utama, di mana anak akan dibimbing untuk mengembangkan keterampilan berkomunikasi melalui latihan-latihan khusus. Selain terapi profesional, peran orang tua juga sangat penting dalam mendukung perkembangan anak di rumah, seperti dengan berbicara lebih sering, membaca cerita, atau bernyanyi bersama, yang dapat merangsang kemampuan bahasa anak. Deteksi dini dan dukungan yang berkelanjutan adalah kunci dalam membantu anak dengan keterlambatan bicara agar dapat mencapai potensi perkembangan yang optimal.

Acara ini adalah sebagai sesi pertama yang dilaksanakan pagi hari pada Minggu (06/10/2024) di Balai Kalurahan Sumbermulyo. Peserta yang mayoritas adalah guru PAUD sangat antusias mengikuti acara. Banyak yang mengeluarkan uneg-uneg dalam pengalamannya mengajar di PAUD. tidak sedikit juga yang memberikan sumbangan saran, tips maupun solusi atas masalah yang dikemukakan rekan sejawatnya. 

Selain pembahasan dan diskusi, Ibu Sulastri juga mengajak para peserta untuk memainkan beberapa permainan kecil. Permainan ini seperti dalam outbond, dimaksudkan untuk menyegarkan kembali suasana sekaligus memberikan pandangan atas persoalan tertentu dan penyelesaiannya. Narasumber yang pernah lama tinggal di Papua itu menceritakan bahwa anak-anak harus mendapatkan stimulus dan perlakuan yang tepat untuk memunculkan potensi literasinya.

Komentar atas Penanganan Anak Lambat Bicara Buka Potensi Keaksaraan

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License