Kalurahan Sumbermulyo

Dukuh Kanutan, E. Wahyu Wijanarko menyambut langsung rekan akrabnya Rendika Budi Setiawan selaku Dukuh Caben. Kedatangan Dukuh Caben ke Kanutan pada Kamis (29/08/2024) itu membawa serta anak-anak muda dari Karang Taruna Caben untuk belajar pengelolaan sampah. Selama ini Padukuhan Kanutan telah berjaya sebagai pilot project dalam pengelolaan dan pengolahan sampah. 

Pengolahan sampah mutlak perlu dilakukan karena itu menjadi langkah untuk menuju lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Di era modern ini, pengelolaan sampah menjadi salah satu tantangan besar yang dihadapi masyarakat. Namun, di tengah permasalahan tersebut, terdapat sekelompok anak muda yang penuh semangat dan dedikasi, yakni anggota Karang Taruna, yang berkomitmen untuk membuat perbedaan melalui pembelajaran dan penerapan pengelolaan sampah yang efektif.

Karang Taruna, sebagai organisasi kepemudaan yang bergerak dalam berbagai aspek sosial, kini telah mengarahkan perhatian mereka pada isu lingkungan. Para anggota Karang Taruna tidak hanya berfokus pada kegiatan sosial dan kemanusiaan, tetapi juga memahami pentingnya peran mereka dalam menjaga kebersihan lingkungan. Melalui pelatihan dan pendidikan mengenai pengelolaan sampah, mereka berusaha mengubah kebiasaan buruk dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang benar.

Pelatihan yang diberikan kepada anggota Karang Taruna mencakup berbagai aspek pengelolaan sampah, mulai dari pemilahan sampah, pengurangan sampah, hingga daur ulang. Mereka diajarkan cara memisahkan sampah organik dan anorganik, serta bagaimana cara mengolah sampah organik menjadi kompos yang bermanfaat untuk pertanian. Selain itu, mereka juga belajar tentang pentingnya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan menggantinya dengan alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Para anggota Karang Taruna tidak hanya belajar teori, tetapi juga langsung terlibat dalam praktik pengelolaan sampah di lingkungan mereka. Mereka mengadakan kampanye dan kegiatan sosialisasi di sekolah-sekolah dan komunitas lokal, mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam program pemilahan sampah dan daur ulang. Dengan pendekatan yang kreatif dan penuh energi, mereka berhasil menarik perhatian banyak orang dan memotivasi mereka untuk berkontribusi dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Keberhasilan ini bukan hanya tentang hasil yang mereka capai, tetapi juga tentang perubahan sikap dan kesadaran yang mereka tanamkan dalam diri masyarakat. Melalui usaha dan kerja keras mereka, para anggota Karang Taruna membuktikan bahwa anak muda memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Dengan semangat dan pengetahuan yang mereka miliki, mereka menjadi teladan bagi generasi berikutnya dalam menjaga bumi kita.