Siswa-siswi SMPIT Bina Umat Belajar Pengelolaan Sampah di Plumbungan

Administrator 26 April 2024 08:57:13 WIB

Bank Sampah Becik Resik mendapat kunjungan dari siswa-siswi SMPIT Bina Umat. Sekolah Islam terpadu yang beralamat di Setran, Sumberarum, Moyudan, Sleman itu ingin belajar pengolahan sampah. Kedatangan mereka langsung ditemui oleh pengelola Bank Smpah Becik Resik yaitu Ibu Tuminah yang lebih dikenal dengan Mirna Dewi. Kunjungan berlangsung pada Kamis (25/04/2024) pagi.

Ada beberapa hal yang penting untuk siswa SMP mengenal dan mempelajari pengolahan sampah, antara lain:

  1. Kesadaran Lingkungan: Melalui pemahaman tentang pengolahan sampah, siswa akan menjadi lebih sadar akan dampak negatif sampah terhadap lingkungan. Mereka akan belajar pentingnya mendaur ulang dan mengelola sampah dengan cara yang ramah lingkungan.

  2. Peningkatan Keterampilan: Belajar pengolahan sampah tidak hanya tentang kesadaran lingkungan, tetapi juga tentang mengembangkan keterampilan praktis. Siswa akan belajar bagaimana memilah sampah, mengelolanya dengan benar, dan mungkin bahkan memanfaatkannya kembali untuk membuat produk baru.

  3. Pencegahan Polusi: Dengan memahami bagaimana mengelola sampah dengan benar, siswa dapat membantu mencegah polusi lingkungan. Mereka dapat belajar cara mengurangi limbah yang mencemari udara, tanah, dan air.

  4. Penghargaan terhadap Sumber Daya: Belajar tentang pengolahan sampah juga dapat membantu siswa menghargai sumber daya alam yang terbatas. Mereka akan belajar betapa pentingnya untuk menggunakan sumber daya dengan bijak dan mengurangi pemborosan.

  5. Pengembangan Kebiasaan Baik: Memiliki pengetahuan tentang pengelolaan sampah sejak usia muda dapat membantu siswa mengembangkan kebiasaan baik yang akan mereka pertahankan sepanjang hidup mereka. Ini termasuk memilah sampah, mendaur ulang, dan menggunakan produk yang ramah lingkungan.

Dengan memahami pentingnya pengolahan sampah, siswa SMP dapat menjadi agen perubahan yang positif dalam upaya melindungi lingkungan dan merawat bumi kita.

Para siswa sangat antusias dalam mempelajari pengolahan sampah. Terlebih ketika mengetahui bahwa hasil pengolahan sampah sangat beragam dan bisa dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Ibu Tuminah juga memperlihatkan berbagai produk seperti sabun, eco-enzyme, dan pernak-pernik yang menjelaskan secara nyata aplikasi prinsip re-use, reduce, dan recycle dari sampah-sampah yang ada di sekeliling kita. Acara berlangsung selama setengah hari dan meninggalkan kesan yang positif bagi para siswa. 

Komentar atas Siswa-siswi SMPIT Bina Umat Belajar Pengelolaan Sampah di Plumbungan

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License