Kalurahan Sumbermulyo

Masih terkait dengan Lomba Kalurahan tahun 2024, Padukuhan Kanutan kembali menjadi sorotan. Kali ini sorotan datang dari Guntur Mahardika Subagja, Staf khusus Presiden RI. Beliau meminta setiap kegiatan di Kanutan agar di dokumentasikan sebagai wujud bahwa pendampingan 1 tahun ini ada hasil, mulai dari pemilahan sampah hingga terintegrasinya program tersebut dalam pertanian. Staf khusus presiden tersebut menghubungi Dukuh Kanutan, E. Wahyu Wijanarko ketika mengetahui bahwa Kanutan menjadi salah satu destinasi penilaian oleh Tim Yuri Lomba Kalurahan. Kanutan telah menjadi subjek pendampingan dalam program The Gade Integrated Farming dari INTANI dan PT Pegadaian.

Event lomba yang dihadiri Ibu Bupati Bantul, Emi Masruroh, S.Pd dan juga Panewu Bambanglipuro Tri Manora, S.Sos ini nampak cukup meriah ketika mengunjungi Kanutan. Rombongan Tim Yuri terlebih dulu masuk ke area pengolahan sampah dan melihat langsung aplikasinya pada lahan pertanian. Di sana juga ada seorang bule Jerman yang biasa dipanggil Mas Steffen sebagai perwakilan dari GOT BAG. Hasil pertanian yang menjadi aplikasi pupuk organik cari dan padat itu nampak menarik minat beberapa ibu-ibu Tim Yuri untuk memetik dan membawanya pulang. Kanutan memang telah berada dalam pemantauan dan pendampingan dari program The Gade Integrated Farming. Hasil yang telah ada hingga saat ini tidaklah mengecewakan.

Setelah puas meninjau kawasan kandang kelompok, pengolahan sampah, dan pengolahan pupuk oraganik, para Yuri melanjutkan ke Museum Wayang Beber Sekartaji. Di sana mereka disambut oleh Indra Suro Inggeno pemilik sekaligus dalang wayang beber dengan presentasinya tentang peninggalan sejarah lengkap beserta artefaknya. Akhirnya setelah acara dirasa cukup, Tim Yuri berpamitan dan melanjutkan penilaian ke Gilangharjo.

Untuk mengikuti perkembangan program  The Gade Integrated Farming di Padukuhan Kanutan, silakan klik tautan di bawah ini:

https://www.facebook.com/share/p/26S3XBADSDrVydTP/?mibextid=qi2Omg